Saskindo Media, Tenggarong – Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rendi Solihin menyerahkan bantuan sektor Kelautan Serta Perikanan kepada Kelompok Nelayan Muara Badak, Rabu (7/2/23).
Bantuan tersebut berupa bibit udang windu sebanyak 500 ribu ekor, bibit Ikan bandeng sebanyak 500 ribu ekor, safonen sebanyak 1 Ton dan 1 buah perahu.
Dalam arahannya Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin mengatakan, bantuan perikanan merupakan Komitmen Edi -Rendi melalui Program Dedikasi Kukar Idaman khususnya Dukungan Penyediaan Sarana dan Prasarana Perikanan Tangkap dan Budidaya bagi kelompok perikanan dalam rangka peningkatan produksi dan produktivitasnya bagi 25 ribu Nelayan dan Pembudidaya Perikanan Produktif di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Ia berharap dengan adanya fasilitasi ini akan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan bagi nelayan/petambak dan keluarganya.
Untuk bidang Kelautan dan Perikanan secara eksplisit sudah tercantum jelas terkait dengan Fasilitasi sarana dan prasarana 25.000 Nelayan dan Pembudidaya Perikanan Produktif dalam upaya peningkatan produksi dan akses pemasaran dan 4 program unggulan melalui program nelayanku hebat yang merupakan program peningkatan kapasitas 6 ribu nelayan wilayah pesisir agar mampu mengakses wilayah pengelolaan perikanan (WPP) 713 dengan pendekatan kelembagaan (Kelompok) dan berbasis kawasan.
Program Ikanku Lestari yang merupakan program Untuk menjaga dan mempertahankan stok sumber daya ikan diperairan umum dengan maksud mempertahankan keberlanjutan usaha perikanan tangkap bagi 9 ribu nelayan di perairan umum.
Program Mandiri Benih yang merupakan program untuk meningkatkan kapasitas produksi benih unggul agar mampu memenuhi kebutuhan benih unggul bagi 6.500 pembudidaya ikan air tawar dan 3 ribu pembudidaya ikan air payau di Kabupaten Kutai Kartanegara baik di perairan umum maupun di perairan payau dengan basis pengembangan UPR dan HSRT.
Terakhir Program Rumput Laut yang merupakan program untuk peningkatan kapasitas produksi rumput laut melalui Intensifikasi 200 pembudidaya dan penumbuhan 800 pembudidaya baru dalam rangka menopang keberlanjutan industri rumput laut.
Selain itu, saat ini juga telah dibangun pabrik pengolahan rumput laut oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kutai Kartanegara dan harapannya rumput laut yang dihasilkan di wilayah Muara Badak dan wilayah lainnya dapat ditampung dan diolah sehingga dapat memberikan nilai tambah dan keuntungan bagi pembudidaya rumput laut dan Ini menjadi bagian dari salah satu Program Dedikasi Kukar Idaman yaitu program hilirisasi produk pertanian dalam arti luas.(hms)