Saskindo Media, Penajam Paser Utara – Dinas Perhubungan (Dishub) Penajam Paser Utara (PPU) meningkatkan pengelolaan lahan parkir di kawasan Pelabuhan Speedboat Penajam, terutama pada akhir pekan, guna memperbesar kontribusi retribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Sekretaris Dishub PPU, Andy Sunra Satriadi Sumaryo, mengungkapkan bahwa potensi retribusi parkir di hari Sabtu dan Minggu sebelumnya belum dimanfaatkan secara optimal. Padahal, aktivitas masyarakat di pelabuhan justru meningkat pada akhir pekan.
“Awal tahun ini belum maksimal karena petugas belum bekerja secara penuh pada Sabtu dan Minggu,” ujarnya, Sabtu (21/04/2025).
Meningkatnya jumlah warga yang menyeberang ke Balikpapan dan meninggalkan kendaraan roda dua di pelabuhan dinilai sebagai peluang untuk menambah pendapatan daerah. Untuk itu, Dishub PPU kini menugaskan dua juru parkir secara penuh, termasuk pada hari libur.
“Mulai bulan ini, kami maksimalkan operasional di hari Sabtu dan Minggu. Dua petugas parkir telah ditugaskan secara penuh di Pelabuhan Speedboat Penajam,” tegas Andy.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi Dishub PPU dalam mengoptimalkan lahan parkir pelabuhan sejak awal 2025. Kawasan pelabuhan speedboat di Kelurahan Penajam, Kecamatan Penajam, menjadi lokasi strategis yang diharapkan berkontribusi signifikan bagi PAD.
Selain di Pelabuhan Speedboat Penajam, Dishub PPU juga mengelola tiga lokasi parkir resmi lainnya, yaitu Pelabuhan Benuo Taka, Pasar Induk Penajam, dan Pasar Babulu.
Saat ini, Dishub PPU masih menunggu penetapan target retribusi tahun 2025 dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) sebagai pihak yang berwenang menetapkan target PAD.
“Kami berharap upaya optimalisasi parkir ini dapat menjadi sumber pendapatan berkelanjutan dan mendukung pembiayaan pembangunan daerah,” pungkas Andy. (adv/diskominfo-ppu)
