Portal Berita Online & Advertising

Wisata Pring Apus di PPU Diapresiasi Disbudpar karena Lestarikan Budaya Lokal

0 541

Saskindo Media, Penajam Paser Utara – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memberikan apresiasi tinggi terhadap pengembangan Wisata Pring Apus di Desa Api-Api. Destinasi ini dinilai sukses menghidupkan kembali warisan budaya dan kuliner tradisional yang hampir terlupakan.

Menurut Kabid Pariwisata dan Pemasaran Disbudpar PPU, Juzlizar Rakhman, konsep wisata yang ditawarkan Pring Apus sangat sesuai dengan upaya pelestarian budaya Benuo Taka. “Ini merupakan contoh bagus bagaimana pariwisata bisa menjadi media pelestarian budaya,” ujarnya.

Salah satu daya tarik utama Pring Apus adalah penyajian kuliner tradisional seperti ketuk, makanan khas daerah setempat. Pengunjung tidak hanya menikmati cita rasa autentik, tetapi juga merasakan atmosfer pedesaan tempo dulu yang dihadirkan melalui arsitektur dan tata ruang lokasi wisata.

Tidak sekadar wisata kuliner, Pring Apus juga berfungsi sebagai pusat edukasi budaya. Pengunjung bisa mempelajari berbagai aspek kehidupan masyarakat tradisional sambil menikmati sajian khas daerah.

Yang menarik, seluruh penjual di kawasan wisata ini mengenakan pakaian adat sebagai bagian dari pengalaman budaya yang otentik. “Ini bentuk nyata komitmen pelestarian budaya di tengah arus modernisasi,” tegas Juzlizar.

Keberadaan Pring Apus dinilai semakin penting mengingat PPU merupakan daerah transmigrasi dengan beragam budaya. Destinasi ini diharapkan bisa menjadi perekat sekaligus media saling pengertian antarberbagai kelompok masyarakat.

Disbudpar PPU melihat potensi besar untuk mengembangkan lebih banyak destinasi serupa di daerah lain seperti Petung, Babulu, dan Sepaku. Setiap wilayah diyakini memiliki kekhasan budaya yang bisa dikemas menjadi produk wisata menarik.

“Prinsip kami, budaya asli harus tetap menjadi akar, tapi sekaligus memberi ruang bagi unsur budaya lain untuk memperkaya khazanah lokal,” jelas Juzlizar menegaskan filosofi pengembangan pariwisata di PPU.

Ke depan, Disbudpar berencana memberikan pendampingan lebih intensif kepada pengelola Pring Apus dan destinasi serupa agar bisa terus berkembang sekaligus tetap mempertahankan nilai-nilai budaya yang menjadi daya tarik utamanya. (adv/diskominfo-ppu)

Leave A Reply

Your email address will not be published.